Benarkah Mata Pelajaran Bahasa Inggris di SD dihapus? Ini Penjelasan Kemendikbud
Simpkbgtk.com – Sebuah unggah di media sosial Tiktok Viral dengan judul ” POV baru Tau Pelajaran bahasa Inggris di SD dihapus” Penghapusan materi pelajaran tersebut hanya dilakukan di SD negeri, namun untuk sekolah swasta masih berjalan alias masih diajarkan Materi Pelajaran Bahasa Inggris.
Dalam unggahan tersebut menyebutkan bahawa warganet ditanya, apakah setuju atau tidak bagaimana menurut bunda, apalagi saat ini era globalisasi yang mana materi pelajaran bahasa Inggris dasar sangat penting.
Unggahan itu Viral dengan disukai sebanyak lebih dari 10 ribu penggunakan dan disukai oleh ratusan ribu orang. Lalu, Benarkah Pelajaran Bahasa Inggris di SD dihapus?
Inilah Penjelasan Kemendikbud Terkait Pelajaran Bahasa Inggris di SD.
Yogi Anggraena selaku Koordinator Pengembangan Kurikulum, Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Kemendikbudristek, menginformasikan bahwa jika bahasa inggris tersebut masih ada dalam kurikulum merdeka di sekolah dasar negeri, namun hanya saja menjadi mata pelajaran (mapel) pilihan. Dan kurang tepat jika mapel bahasa inggris dihapus.
Dengan artian, jika ada guru mapel bahasa inggris di sekolah maka pelajaran tersebut akan diajarkan. Namun, jikalau tidak ada guru yang mengajar atau tidak tersedia di sekolah maka akan tidak diajar karena sebagai mata pelajaran pilihan saja.
Dan untuk keputusan apakah mapel bahasa inggris tersebut diajarkan adalah dari pihak sekolah terkait ada tidaknya mapel pilihan tersebut karena buku materi dan metodenya sudah disediakan
Kemudian dari pada itu, Bahasa inggris dalam kurikulum sebelumnya atau kurikulum 2013 bahwa mapel Bahasa inggris ditetapkan sebagai mapel wajib di SD yang dimasukkan di muatan lokal.
Mau tau mapel apa saja yang wajib dimiliki pada kurikulum merdeka.
Mapel Wajib Kurikulum Merdeka
Setidaknya ada 8 mapel wajib yang berlaku untuk kurikulum SD yaitu
Pendidikan Agama
Pancasila
Bahasa Indonesia
Matematika
IPA
IPS
PJOK Seni
Kemudian untuk bahasa daerah, bahasa inggris masuk di mapel pilihan dan penentuannya termasuk pada penentuan dari pemerintah daerah dan kurikulum merdeka saat ini merupakan salah satu kurikulum yang digunakan di sekolah penggerak
